Minggu, 16 Juni 2024

Menonton Squid Game

Selasa lalu saya baru menyelesaikan nonton serial Korea Squid Game. Sudah lama sekali pengin nonton. Karena tahun ini akan ada season 2-nya, saya segerakan menontonnya. 

Di akhir episode 9, Oh Il Nam alias pemain nomor 001 alias dedengkot permainan kematian Squid Game berkata kepada Seong Gi Hun alias pemain nomor 456, bahwa orang yang tak punya uang dan orang yang memiliki terlalu banyak uang mempunyai persamaan. Hidup tak lagi menyenangkan. Bila memiliki terlalu banyak uang, apa pun yang dibeli, makan, atau minum, akan membosankan pada akhirnya. 

Saya jadi mempertanyakan pernyataan tersebut, apa iya memang begitu? Bagaimana bisa dengan memiliki banyak uang sehingga bisa membeli banyak hal yang diinginkan membuat hidup tak menyenangkan? 

Awalnya saya ingin mempercayai pernyataan Oh Il Nam. Setelah memikirkannya, saya cenderung tidak mempercayainya. Memiliki terlalu banyak uang tentu menyenangkan. Bisa mentraktir teman-teman. Bisa liburan ke mana-mana. Bisa naik haji furoda. Bisa beli rumah tipe 36 tanpa kredit. Bisa berkurban sapi limousin. Bisa apa lagi ya? 

Saat ini saya belum berada di posisi tersebut. Semoga nanti bisa. Karena sepertinya ada orang yang ditakdirkan yang awalnya miskin atau biasa-biasa saja alias medioker, kemudian bisa menjadi kaya raya. Lalu ada juga yang awalnya miskin atau biasa-biasa saja, kemudian tetap menjadi kaum medioker hingga usia usai. Entah saya termasuk yang mana.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Komentar-komentar