Pekan lalu saya ke Gramedia Dutamall setelah mengambil gelang peserta Fun Walk di bagian pemasaran Dutamall. Tidak seperti yang pernah saya lakukan semasa bujangan, ke Gramedia sendirian rasanya tidak semenyenangkan dulu. Ketika dulu saya ke Gramedia dengan sangat antusias melihat-lihat buku-buku yang dipajang di rak. Entah buku apa yang akan membuat saya tertarik. Untuk sekadar membaca sinopsis di bagian belakang kovernya lalu mengembalikannya kembali ke rak atau tetap saya pegang kemudian membawanya ke kasir untuk saya tebus.
Sekarang saya bisa dengan mudah melihat-lihat buku di etalase marketplace hanya dari ponsel android saya. Kemajuan teknologi membuat saya bila ingin mencari sebuah buku tidak perlu repot-repot pergi ke toko buku. Saya tinggal mencarinya di marketplace, memilih-milih toko mana yang menjual lebih murah dan bebas ongkir alias ongkos kirim, mencheck-out, dan menunggu buku akan diantarkan ke depan rumah. Bahkan menunggu paket datang tidak bisa dikatakan benar-benar menunggu. Karena sembari menunggu paket datang, saya bisa melakukan kegiatan lainnya.
Sepertinya yang lebih mempengaruhi perasaan saya ketika ke Gramedia adalah soal harga buku di marketplace yang lebih murah ketimbang di Gramedia. Terlebih ketika sekarang harganya terpaut jarak yang lumayan jauh. Saya sungguh terkejut. Sebagai seorang yang medioker dalam hal finansial, tentu saya memilih yang lebih murah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentar-komentar