Akhir pekan lalu, di dalam rumah, tepatnya di ruang tamu, saya ingin memanggil anak saya yaitu Salman. Bersamaan dengan itu saya juga ingin memanggilnya Nak. Lalu secara alamiah saya jadi memanggilnya: Sanak. Karena menurut saya itu lucu, refleks saya tertawa. Hahaha.
Saya yakin, peristiwa yang saya alami ini juga pernah dialami oleh orang lain. Mungkin orang lain itu adalah kamu. Mungkin juga orang lain itu bukan kamu yang berarti orang yang lain lagi.
Pengalaman yang biasa saja. Remeh sekali, namun malam ini saya memikirkannya. Hati dan pikiran menyuruh mulut untuk mengatakan satu kata. Sekejap kemudian hati dan pikiran menyuruh mulut untuk mengatakan satu kata yang lain. Entah karena mulut jadi bingung atau ingin berlaku adil, lalu digabungkannyalah dua kata tersebut dengan mengambil sebagian suku kata pada tiap kata. Jika hal ini terjadi maka akan tertawalah bagi yang mendengarnya.
Setelah itu saya kadang-kadang dengan sengaja memanggil anak saya: Sanak.
Jumat, 26 Mei 2023
Salman, Nak, Sanak
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentar-komentar